Link pada Tab baru

follow me!!

Pages

Tampilkan postingan dengan label UN SMP '14. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label UN SMP '14. Tampilkan semua postingan

Senin, 24 Maret 2014

Fisika VII - Listrik Dinamis

KUAT ARUS LISTRIK (I)
Aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu penghantar. Arah arus listrik (I) yang timbul pada penghantar berlawanan arah dengan arah gerak elektron.
Muatan listrik dalam jumlah tertentu yang menembus suatu penampang dari suatu penghantar dalam satuan waktu tertentu disebut sebagai kuat arus listrik. Jadi kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir dalam kawat penghantar tiap satuan waktu. Jika dalam waktu mengalir muatan listrik sebesarQ, maka kuat arus listrik I adalah:
1

2
para ahli telah melakukan perjanjian bahwa arah arus listrik mengalir dari kutub positif ke kutub negatif. Jadi arah arus listrik berlawanan dengan arah aliran elektron.

BEDA POTENSIAL ATAU TEGANGAN LISTRIK (V)
Terjadinya arus listrik dari kutub positif ke kutub negatif dan aliran elektron dari kutub negatif ke kutub positif, disebabkan oleh adanya beda potensial antara kutub positif dengan kutub negatif, dimana kutub positif mempunyai potensial yang lebih tinggi dibandingkan kutub negatif.
Beda potensial antara kutub positif dan kutub negatif dalam keadaan terbuka disebut gaya gerak listrik dan dalam keadaan tertutup disebut tegangan jepit.

HUBUNGAN ANTARA KUAT ARUS LISTRIK (I) DAN TEGANGAN LISTRIK (V)
Hubungan antara V dan I pertama kali ditemukan oleh seorang guru Fisika berasal dari Jerman yang bernama George Simon Ohm. Dan lebih dikenal sebagai hukum Ohm yang berbunyi:
Besar kuat arus listrik dalam suatu penghantar berbanding langsung denganbeda potensial (V) antara ujung-ujung penghantar asalkan suhu penghantartetap.
Hasil bagi antara beda potensial (V) dengan kuat arus (I) dinamakan hambatan listrik atau resistansi (R) dengan satuan ohm.
3

HUBUNGAN ANTARA HAMBATAN KAWAT DENGAN JENIS KAWAT DAN UKURAN KAWAT
Hambatan atau resistansi berguna untuk mengatur besarnya kuat arus listrik yang mengalir melalui suatu rangkaian listrik. Dalam radio dan televisi, resistansi berguna untuk menjaga kuat arus dan tegangan pada nilai tertentu dengan tujuan agar komponen-komponen listrik lainnya dapat berfungsi dengan baik.
Untuk berbagai jenis kawat, panjang kawat dan penampang berbeda terdapat hubungan sebagai berikut:
4

HUKUM I KIRCHOFF
Dalam alirannya, arus listrik juga mengalami cabang-cabang. Ketika arus listrik melalui percabangan tersebut, arus listrik terbagi pada setiap percabangan dan besarnya tergantung ada tidaknya hambatan pada cabang tersebut. Bila hambatan pada cabang tersebut besar maka akibatnya arus listrik yang melalui cabang tersebut juga mengecil dan sebaliknya bila pada cabang, hambatannya kecil maka arus listrik yang melalui cabang tersebut arus listriknya besar.
Hukum I Kirchoff berbunyi:
Jumlah kuat arus listrik yang masuk ke suatu titik simpul sama dengan jumlahkuat arus listrik yang keluar dari titik simpul tersebut.
Hukum I Kirchhoff tersebut sebenarnya tidak lain sebutannya dengan hukum kekekalan muatan listrik.
Hukum I Kirchhoff secara matematis dapat dituliskan sebagai:
5

ENERGI LISTRIK
7
Karena q = I . t, dimana I adalah kuat arus listrik dan t waktu, maka besar usaha
yang dilakukan adalah:
W = V . I . t
Karena V = I . R, maka besar usaha W yang sama dengan energi listrik adalah
8

DAYA LISTRIK
Besar Daya listrik (P) pada suatu alat listrik adalah merupakan besar energi listrik (W) yang muncul tiap satuan waktu (t), kita tuliskan.
9

10

Fisika VII - Gerak

A. Pengertian Gerak

Sebuah benda dikatakan bergerak jika kedudukannya berubah terhadap suatu titik acuan.

1. Gerak Relatif

x berangkat ketitik b dengan sepeda. x dikatakan bergerak jika titik acuannya titik b. tetapi x tidak dikatakan bergerak jika titik acuannya sepeda.Itulah yang menunjukan gerak bersiafat relatif.

2. Gerak Semu

Gerak semu adalah gerak benda yang diam tetapi solah-olah bergerak. Contoh : didalam mobil yang berjalan kita melihat seolah-olah bangunan yang kita lalui bergerak mendekati kita.

3. Gerak Lurus

Gerak lurus adalah gerak suatu benda yang lintasannya lurus.


B. Jarak dan Perpindahan

1. Jarak : adalah panjang lintasan yang dilalui suatu benda ketika bergerak (bukan besaran vektor)
2. Perpindahan adalah perubahan kedudukan yang diukur dari titik awal hingga akhir yang dicapai suatu benda dengan memperhatikan arah (besaran vektor)


C. Kelajuan dan Kecepatan

1. Kelajuan adalah jarak dibagi selang waktu

kelajuan = jarak / waktu

kelajuan rata-rata = jarak total / waktu total

2. Kecepatan adalah perpindahan dibagi selang waktu

kecepatan = perpindahan / waktu


kecepatan rata-rata = jumlah seluruh perpindahan / jumlah seluruh waktu

D. Percepatan

1. Percepatan adalah hasil bagi perubahan kecepatan dengan selang waktu yang dibutuhkan

percepatan = perubahan keceptan / selang waktu

E. Gerak Lurus Beraturan (GLB)
GLB adalah gerak suatu benda yang lintasannya lurus dengan kelajuan tetap

1. Gerak Lurus  Berubah Beraturan Dipercepat

Dalam gerak ini nilai percepatannya positif.
contoh : jatuh bebas, gerak mobil dipercepat

2. Gerak Lurus  Berubah Beraturan Diperlambat 
Dalam gerak ini nilai percepatannyanegatif.
contoh : bola menggelinding di atas pasir , gerak mobil diperlambat

1. Apa yang dimaksud titik acuan ...
2. Sebuah bus dalam waktu 15 menit dapat menempuh jarak 15 km. Kelajuan bus tersebut adalah ...
3. Si A berlari dengan kelajuan 6,5 m/s Waktu yang diperlukan Si A untuk berlari sejauh 1.950 adalah
4. Gerak suatu benda yang lintasannya berupa garis lurus dengan kecepatan berubah secara teratur disebut ...
5. Gerak atlet terjun payung yang keluar dari pesawat terbang akan mengalami gerakan dengan ...

jawab:
1. suatu titik tempat pengukuran perubahan kedudukan benda tersebut
2. 60 km/jam
3. 5 menit
4. gerak lurus berubah beraturan 
5. kecepatan bertambah secara tetap

Fisika VII - Kalor

  • Pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda yaitu kenaikan suhu suatu benda sebanding dengan kalor yang diberikan
  • Perubahan wujud zat ditentukan oleh kalor yang berpindah. Misalnya, perubahan wujud yang memerlukan kalor (Melebur, menguap, menyublin), dan perubahan wujud zat yang melepaskan kalor (Membeku, mengembun, dan Deposisi). 
  • Penguapan adalah perubahan wujud dari cair menjadi gas. Pada waktu menguap, zat memerlukan kalor. Penguapan dapat dipercepat dengan cara: memanaskan zat cair, memperbesar luas permukaan zat cair, mengalirkan udara kering di atas permukaan zat cair, dan mengurangi tekanan uap dipermukaan zat cair.
  • Kalor adalah energi yang diterima (dilepaskan) oleh sebuah benda sehingga suhu benda tersebut naik atau turun, atau wujudnya berubah.
  • Kapasitas kalor adalah banyaknya kalor yang diperlukan suatu benda untuk menaikkan suhu sebesar 1 derajat C.
C = Q/(T2-T1), atau Q = C.(T2-T1)
  • Kalori didefenisikan sebagai: Satu kalor (kal) adalah banyaknya kalor yang diperlukan untuk memanaskan 1 gram air sehingga suhunya naik 1 derajat celcius.
  • Kalor jenis suatu zat didefenisikan sebagai banyaknya kalor yang diperlukan oleh suatu zat untuk menaikkan suhu 1 kg zat itu sebesar 1 derajat celcius.
c = Q/m (T2-T1), atau Q = mc(T2-T1)
  • Beberapa peralatan yang memanfaatkan sifat kalor, misalnya: mesin pendingin. pressure cooker, otoklaf, ketel uap, roket, dan pesawat antarasiksa. Semua peralatan itu digerakkan oleh kalor yang berasal dari pembakaran bahan bakar.
  • Kalor dapat berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunya rendah. Perpindahan kalor dapat terjadi secara konduksi, konveksi, dan radiasi.
  • Perpindahan kalor secara konduksi adalah perpindahan kalr melalui zat tanpa disertai perpindahan bagian-bagian zat itu. Perpindahan kalor secara konduksi terjadi melalui konduktor.
  • Perpindahan kalor secara konveksi adalah perpindahan kalor melalui zat yang disertai perpindahan bagian-bagian zat itu. Terjadinya angin darat, angin laut, angin gunung, dan angin lembah merupakan peristiwa konveksi di udara.
  • Perpindahan kalor secara radiasi adalah perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara. Contoh peristiwa aliran kalor secara radaisi misalnya ketika menghangatkan badan di bawah sinar Matahari pagi, di dekat nyala api unggun, dan di dekat nyala api tungku pemanas ruangan.

Fisika VII - Besaran dan Satuan

A. BESARAN
Besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan nilai ( dinyatakan dengan angka ).
Sesuatu dapat dikatakan sebagai besaran jika mempunyai 3 syarat yaitu :

1.   dapat diukur atau dihitung
2.   dapat dinyatakan dengan angka-angka atau mempunyai nilai
3.   mempunyai satuan.
Jika ditinjau dari arah dan nilainya, besaran dikelompokan menjadi dua, yaitu:
  1. Besaran skalar, yaitu besaran yang hanya memiliki nilai tanpa memiliki arah. Contoh: massa, panjang, waktu, energi, usaha, suhu, kelajuan dan jarak.
  2. Besaran vektor, yaitu besaran yang memiliki nilai dan arah. Contoh: gaya, berat, kuat arus, kecepatan, percepatan dan perpindahan.
Sedangkan, berdasarkan jenis satuannya, besaran dikelompokan menjadi dua, yaitu:

a. Besaran Pokok
Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan lebih dahulu dan tidak tersusun atas besaran lain. Besaran pokok terdiri atas tujuh besaran. Tujuh besaran pokok dan satuannya berdasarkan sistem satuan internasional (SI) sebagaimana yang tertera pada tabel berikut:
Tabel Besaran Pokok dan Satuannya
Besaran Pokok
Satuan SI
Massa
kilogram (kg)
Panjang
meter (m)
Waktu
sekon (s)
Kuat Arus
ampere (A)
Suhu
kelvin (K)
Intensitas Cahaya
candela (Cd)
Jumlah Zat
mole (mol)

Sistem satuan internasional (SI) artinya sistem satuan yang paling banyak digunakan di seluruh dunia, yang berlaku secara internasional. Sistem satuan internasional telah disepakati pada tahun 1960 oleh Konferensi Umum Kesebelas mengenai berat dan ukuran, dengan nama Sistem international (SI).


B. SATUAN

Satuan adalah ukuran dari suatu besaran yang digunakan untuk mengukur. Jenis-jenis satuan yaitu:


a. Satuan Baku
Satuan baku adalah satuan yang telah diakui dan disepakati pemakaiannya secara internasional atau disebut dengan satuan internasional (SI).
Contoh: meter, kilogram, dan detik.
Sistem satuan internasional dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Sistem MKS (Meter Kilogram Sekon)
2. Sistem CGS (Centimeter Gram Second)

Tabel Satuan Baku
Besaran Pokok
Satuan MKS
Satuan CGS
Massa
kilogram (kg)
gram (g)
Panjang
meter (m)
centimeter (cm)
Waktu
sekon (s)
sekon (s)
Kuat Arus
ampere (A)
statampere (statA)
Suhu
kelvin (K)
kelvin (K)
Intensitas Cahaya
candela (Cd)
candela (Cd)
Jumlah Zat
kilomole (mol)
mol

b. Satuan Tidak Baku
Satuan tidak baku adalah satuan yang tidak diakui secara internasional dan hanya digunakan pada suatu wilayah tertentu.
Contoh: depa, hasta, kaki, lengan, tumbak, bata dan langkah.

Cara Menentukan Pokok-Pokok Berita

A. Pengertian Berita
Berita merupakan bentuk sajian informasi dalam bentuk tulisan (surat kabar) maupun lisan (radio/televisi) dari sebuah peristiwa/kejadian yang oleh khalayak dipandang sebagai informasi yang penting untuk diketahui. Macam informasi yang tersaji dalam berita dapat berupa berita politik, ekonomi, olahraga, kriminal, hukum, dan sebagainya.

B. Pokok-pokok Berita
Untuk menyimpulkan isi berita perlu memahami pokok-pokok berita. Pokok-pokok berita merupakan hal-hal penting dari sebuah berita. Untuk menentukan pokok-pokok berita kita bisa mencari berdasarkan unsur-unsur di bawah ini.

Pokok-pokok berita meliputi unsur informasi:

1. Apa yang diberitakan (what)
2. Siapa saja yang diberitakan (who)
3. Di mana peristiwa terjadi (where)
4. Kapan peristiwa terjadi (when)
5. Mengapa peristiwa terjadi (why)
6. Bagaimana akhir dari peristiwa (how)

Unsur-unsur tersebut biasa dikenal dengan sebutan 5W + 1H.

C. Struktur Berita
Pada umumnya, berita disusun dengan teknik piramida terbalik. Maksudnya adalah informasi utama berita disajikan pada paragraf pertama (kepala berita), sedangkan paragraf selanjutnya berisi penjelasan (ada dalam badan dan ekor berita). Biasanya pertanyaan mengenai apa, siapa, dimana, kapan, mengapa, dan bagaimana tentang berita itu dapat ditemukan jawabannya pada paragraf pertama.

1. Kepala berita (head)
Biasanya berisi pokok-pokok berita yangg terdiri dari 5W+1H.

2. Tubuh berita (body)
Berisi penjelasan tentang pokok-pokok berita yang telah disebutkan pada paragraf pertama.

3. Ekor berita (tail)
Berisi informasi tambahan yang menjelaskan informasi sebelumnya.

D. Langkah-langkah Menyimpulkan Berita
1. Siapkan alat tulis untuk mencatat hal-hal penting berita yang didengar!
2. Mulailah mendengarkan berita yang diperdengarkan dengan penuh konsentrasi!
3. Catatlah hal-hal penting yang berpedoman pada unsur 5W + 1H!
4. Berdasarkan catatan hal-hal penting tadi, rangkailah ke dalam sebuah paragraf simpulan isi berita!

E. Jenis-jenis Berita
1. Berita langsung
Berita yang diambil dari kejadian/peristiwa langsung. Bersifat baru dan penting.

2. Berita ringan
Tidak mementingkan kebaruan berita. Menonjolkan aspek manusiawi dalam berita.

3. Berita Kisah
Berita tentang kejadian/peristiwa yang dapat menyentuh perasaan atau menambah wawasan pembaca/pemirsa.

Sabtu, 22 Maret 2014

Fakta dan Opini

Kemampuan apa yang harus kamu kuasai?
Setelah mempelajari materi pembelajaran ini diharapkan kamu dapat:
1. mengidentifikasi fakta dan opini dalam teks iklan di surat kabar
2. membedakan antara fakta dan opini dalam teks iklan di surat kabar
Iklan adalah berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan. Iklan juga dapat diartikan pemberitahuan kepada khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual, dipasang di dalam media massa seperti surat kabar dan majalah atau di tempat-tempat umum. Ada bermacam-macam jenis iklan, misalnya iklan baris, iklan kolom, dan iklan keluarga.
Iklan dapat kita temukan di media cetak (koran majalah, buletin) maupun di media elektronika (radio televisi). Hampir semua koran atau majalah menyediakan ruang untuk memuat iklan. Setiap hari ada saja orang, lembaga, atau perusahaan yang memasang iklan untuk berbagai keperluan. Dengan demikian setiap hari kita akan dapat menemukan informasi baru berupa penawaran produk, jasa, lowongan kerja atau informasi yang lain dalam kolom iklan.
Hal ini sebagai indikator bahwa komunikasi antara pemasang iklan dengan pelanggan atau dengan pembaca dapat dijalin melalui media iklan. Oleh sebab itulah dalam pembelajaran berikut ini kamu akan diajak untuk mencermati fakta dan opini yang terdapat dalam iklan.

Amati dengan saksama teks iklan baris berikut!
RUMAH DIJUAL-BODETABEK
Dijual Cepat Rumah type 48/90 di perumahan Kota Wisata – Cluster
Montreal Blok YA 15 No 15. Bebas Banjir, Kondisi standard dan bagus.
Harga 220 jt nego. Hubungi (021) 82482136, 081288731588 (Farah)
Sumber: Kompas, 3 Maret 2007
Dalam teks iklan di atas terdapat informasi yang berupa fakta dan berupa opini. Dikatakan sebagai fakta apabila informasi itu berupa sesuatu yang benar-benar ada, benar-benar terjadi atau memang kenyataannya seperti itu. Selain itu kebenaran informasi yang berupa fakta tidak diragukan lagi. Fakta merupakan sesuatu yang sudah terjadi.
Sebaliknya sesuatu dikatakan opini atau pendapat apabila informasi dalam iklan itu merupakan ide, gagasan, pendapat, pemikiran atau penawaran untuk mempengaruhi pembaca.
Dalam iklan 1 dapat kita temukan fakta sebagai berikut:
a. tipe rumah yang dijual 48/90
b. terletak di perumahan Kota Wisata – cluster Montreal Blok YA 15 nomor 15,
c. nomor telepon (021) 82482136, 081288731588.
Informasi yang berupa opini adalah:
a. menurut pemasang iklan lokasi perumahan itu bebas banjir (ide pemasang iklan untuk memengaruhi pembeli).
b. kondisi standar dan masih bagus (ukuran standar dan bagus tidak jelas, kebenarannya perlu dibuktikan)
c. ditawarkan dengan harga 220 juta nego (pemikiran).

Jumat, 21 Maret 2014

Teori Peluang

Definisi Ruang Sampel :
Ruang sampel adalah himpunan dari semua hasil yang mungkin pada suatu percobaan/kejadian.
Ruang Sampel suatu percobaan dapat dinyatakan dalam bentuk diagram pohon atau tabel.

Definisi Titik Sampel:
Titik Sampel adalah anggota-anggota dari ruang sampel atau kemungkinan-kemungkinan yang muncul.
Contoh:
1. Pada percobaan melempar dua buah mata uang logam (koin) homogen yang berisi angka (A) dan gambar (G) sebanyak satu kali. Tentukan ruang sampel percobaan tersebut.

Jawab:

a. Dengan Diagram Pohon
 

Kejadian yang mungkin:
AA : Muncul sisi angka pada kedua koin
AG : Muncul sisi angka pada koin 1 dan sisi gambar pada koin 2

b. Dengan Tabel
 
Ruang sampel = {(A,A), (A,G), (G,A), (G,G)}
Banyak titik sampel ada 4 yaitu (A,A), (A,G), (G,A), dan (G,G).


Dari contoh soal dan jawaban diatas, kini kita akan membahas tentang pengertian dari Peluang Suatu Kejadian, yaitu:

Definisi Kejadian:
Kejadian atau peristiwa merupakan himpunan bagian dari ruang sampel.

Definisi Peluang:
Peluang Suatu kejadian yang diinginkan adalah perbandingan banyaknya titik sampel kejadian diinginkan itu dengan banyaknya anggota ruang sampel kejadian tersebut. Misalnya A adalah suatu kejadian yang diinginkan, maka nilai peluang kejadian A dinyatakan dengan   
Peluang disebut juga dengan nilai kemungkinan.
Contoh :
Pada percobaan melempar sebuah dadu bermata 6, pada ruang sampelnya terdapat sebanyak 6 titik sampel, yaitu munculnya sisi dadu bermata 1, 2, 3, 4, 5, dan 6.
Kejadian-kejadian yang mungkin terjadi misalnya :
  • Munculnya mata dadu ganjil
  • Munculnya mata dadu genap
  • Munculnya mata dadu prima



Jika pada percobaan tersebut diinginkan  kejadian munculnya mata dadu prima, maka mata dadu yang diharapkan adalah munculnya mata dadu 2, 3, dan 5, atau sebanyak 3 titik sampel. Sedang banyaknya ruang sampel adalah 6, maka peluang kejadian munculnya mata dadu prima adalah

Atau:
Menyatakan nilai peluang suatu kejadian pada  suatu percobaan dapat dinyatakan dengan menggunakan cara :


Batas-Batas Nilai Peluang 
Nilai peluang suatu kejadian (P) memenuhi sifat , yang berarti
Jika P = 0, maka kejadian tersebut tidak pernah terjadi atau suatu kemustahilan
Jika P = 1, maka kejadian tersebut merupakan kepastian.
Jika A adalah suatu kejadian yang terjadi, dan A’ adalah suatu kejadian dimana A tidak terjadi, 
maka :


Contoh:

1. Sebuah dadu berbentuk mata enam dilempar sekali. Tentukan nilai peluang :
    a. munculnya mata dadu bilangan asli
    b. munculnya mata dadu 7
    Jawab :
    a.  Nilai peluang munculnya mata dadu bilangan asli adalah 1, karena merupakan suatu kepastian.
    b.  Nilai peluang munculnya mata dadu 7 adalah 0, karena merupakan suatu kemustahilan
  
Frekuensi Harapan

Frekuensi Harapan (fh) dari suatu kejadian adalah banyaknya kemunculan kejadian yang dimaksud dalam beberapa kali percobaan. 
Atau dirumuskan seperti:

Contoh:
1. Sebuah dadu bermata enam dilempar sebanyak 120 kali. Berapa harapan akan muncul mata dadu 6?

Ciri-ciri Makhluk Hidup

Pada umumnya ciri makhluk hidup ada 9 yaitu  bergerak, peka terhadap rangsang(iritabilitas), memerlukan makan (nutrisi), bernafas (respirasi), tumbuh dan berkembang, berkembangbiak (reproduksi), adaptasi, regulasi, dan ekskresi. Berikut ini merupakan penjelasan ciri-ciri makhluk hidup secara lengkap : 

1 . B e r g e r a k
Bergerak adalah merupakan perubahan posisi, baik seluruh tubuh atau sebagian. Hal ini disebabkan oleh adanya tanggapan terhadap rangsang. Gerak yang dilakukan pada tumbuhan antara lain : gerak menutupnya daun putri malu jika disentuh, gerak ujung batang dari bawah ke atas ke arah sinar matahari, dan gerak membukanya biji lamtoro disebabkan perubahan kadar air. Pada hewan juga terdapat gerak, antara lain : gerak aktif pada hewan vertebrata yaitu alat gerak berupa otot, gerak pasif pada hewan vertebrata yaitu alat gerak berupa tulang, dan gerak pada manusia yaitu berjalan, berlari dan lain-lain.

2 . Peka Terhadap Rangsang (iritabilitas)
Tumbuhan, hewan dan manusia mempunyai kepekaan terhadap rangsang (iritabilitas). Hal ini dapat ditunjukkan sebagai berikut: 
- Pada tumbuhan, daun putri malu bila diberi rangsang sentuhan akan menanggapi rangsang dengan menutup daunnya.
- Pada hewan, ayam ketika fajar menyingsing akan berkokok.
· - Manusia jika diberi bau yang merangsang akan menanggapi rangsang, misalnya bersin.

3 . Memerlukan Makan (nutrisi)
Setiap makhluk hidup memerlukan makanan. Hal ini bertujuan agar dapat mempertahankan hidup, menghasilkan energi, dan pertumbuhan. Setiap makhluk hidup mempunyai cara yang berbeda-beda dalam memperoleh makanan. Tumbuhan dapat membuat makanan sendiri melalui proses fotosintesis. Hewan dan manusia tidak dapat membuat makanan sendiri, tetapi tergantung pada makhluk hidup lainnya.

4 . Bernafas (respirasi)
Bernafas yaitu pengambilan oksigen untuk oksidasi makanan, sehingga memperoleh energi dan mengeluarkan karbondioksida sebagai zat sisa. Hewan vertebrata di darat bernafas dengan paru-paru, ikan bernafas dengan insang, cacing bernafas dengan kulit. Tumbuhan, pada daun bernafas melalui stomata, pada batang melalui lentisel dan di akar melalui bulu-bulu akar. Manusia bernafas dengan paru-paru.

5 . Tumbuh dan Berkembang
Tumbuh adalah bertambahnya volume atau ukuran makhluk hidup yang irreversible. Berkembang adalah proses menuju kedewasaan yang dipengaruhi oleh hormon, nutrisi dan lingkungan.

6 . Berkembangbiak (reproduksi)
Berkembangbiak adalah memperbanyak diri untuk mempertahankan kelestarian jenisnya. Cara berkembangbiaksebagai berikut :
- Secara kawin/generatif, yaitu perkembangbiakan yang melibatkan sel telur dan sel sperma.
- Secara tak kawin/vegetatif, yaitu perkembangbiakan yang tidak melibatkan sel telur dan sel sperma, melainkan melibatkan sel tubuh.

7 . Adaptasi
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan dan untuk mempertahankan diri. Terdapat tiga macam adaptasi, yaitu:
- Adaptasi morfologi, yaitu penyesuaian diri terhadap alat-alat tubuhnya. Contoh: burung elang mempunyai kuku yang tajam untuk menerkam mangsa. Bunga teratai mempunyai daun yang lebar untuk memperluas bidang penguapan.
- Adaptasi fisiologi, yaitu penyesuian diri terhadap lingkungan dengan fungsi alat-alat tubuh. Contoh : Manusia menambah jumlah sel darah merah bila berada di pegunungan. Kotoran unta kering , tetapi urinenya kental
- Adaptasi tingkah laku, yaitu penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan tingkah lakunya. Contoh: Bunglon mengubah warna tubuhnya, ikan paus muncul ke permukan secara periodik.


8 . Ekskresi
Ekskresi adalah proses pengeluaran sisa-sisa metabolisme tubuh. Dalam proses oksidasi makanan selain menghasilkan energi, tubuh organisme juga menghasilkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh. Apabila zat sisa tersebut tidak dikeluarkan akan membahayakan tubuh. Contoh: Manusia mengeluarkan karbondioksida melalui paru–paru, ikan mengeluarkan karbondioksida melalui insang.

Short Functional Text

Short Functional Text adalah teks pendek yang berisi perintah, pengarahan, sesuatu yang harus dilakukan atau tidak boleh dilakukan yang dapat berupa larangan (prohibition), undangan (invitation), Kartu Ucapan (Greeting Cards),pesan pendek (short message), daftar belanja (shopping list), peringatan (notice), pengumuman (announcement), dan lain-lain yang mengandung makna dan digunakan dalam komunikasi sehari-hari.
Sedangkan teks essay yang berbentuk descriptive, narrative, recount, report, dan procedure merupakan text panjang yang bisa dikategorikan ke dalam Long Functional Text (Istilah ini tidak baku/tidak lazim digunakan).

1. Invitation

- Function / Purpose : To invite someone to attend an occation.
- The Structure/Parts : The Addressee (The person invited)

2. Greeting Cards
 
Various Types of Greeting Cards:
-Congratulating on a Success
-Greeting a newly-born baby
-Greeting a new year
-Greeting Cards functions as an expression of sympathy and care to others.
The purpose :
a. To congratulate someone' achievement
b. To express sympathy on someone's
c. To motivate someone on gaining achivement

3. Notice
Type:
-Prohibition
-Caution
-Guidance
-Informational Notice
The Functions
a) Prohibition notifies people not to do something. People may find this kind of notice in a public places.
b) Caution or warning warns people to be careful in handling something. Ignoring the notice may cause injury or breaking the facilities.
c) Guidance gives information to people to do something appropriately.
d) The informational notice provides information that could be useful for people.

4. Announcement
The Functions: Announcement provides complete and clear information about certain events or ocation
The followings are some tips in writing announcement
- Straightforward and ease the readers to get information quickly
- Keep it short, inviting, and to the point.
- Clear and complete
- For a bad news, make a direct and no-nonsense statement.

5 Short Message

Type:
-SMS (Short Message Services)
-Memo
The Functions : To send an important message to other people
Some Tips to write a short message
- Clear addressee (someone who receives the message)
- Straight forward
- If it is an instruction state it clearly. 

Materi Pengayaan UN Matematika SMP 2014

Dalam menyongsong UN yang sudah semakin mendekat, blog berbagi dan belajar mencoba memberikan semangat untuk menghadapinya dengan penuh rasa optimis. Pada kesempatan kali ini akan dibagikan file soal pengayaan yang berisi soal-soal prediksi UN dan soal latihan UN sesuai kisi-kisi terbaru.

File modul soal pengayaan UN 2014 disusun oleh Direktorat PSMP Kemendikbud dengan tujuan untuk mempersiapkan guru dan siswa SMP kelas 9 untuk menghadapi UN 2014 yang penuh tantangan ini. Dan pada materi pengayaan ini selain terdapat soal prediksi UN 2014 juga disertai dengan pembahasan yang langsung disertakan pada setiap soal, sehingga memudahkan untuk belajar menghadapi tipe soal UN yang diperkirakan akan keluar nanti saat UN sesungguhnya digelar pada bulan Mei 2014.

Oke, langsung saja, silahkan klik pada tautan di bawah ini untuk mendownload file soal pengayaan UN 2014 mata pelajaran Matematika SMP.

Download Soal Pengayaan UN Matematika SMP 2014


Semoga bermanfaat.

Materi Pengayaan UN Bahasa Inggris SMP 2014

Dalam menyongsong UN yang sudah semakin mendekat, blog berbagi dan belajar mencoba memberikan semangat untuk menghadapinya dengan penuh rasa optimis. Pada kesempatan kali ini akan dibagikan file soal pengayaan yang berisi soal-soal prediksi UN dan soal latihan UN sesuai kisi-kisi terbaru.

File modul soal pengayaan UN 2014 disusun oleh Direktorat PSMP Kemendikbud dengan tujuan untuk mempersiapkan guru dan siswa SMP kelas 9 untuk menghadapi UN 2014 yang penuh tantangan ini. Dan pada materi pengayaan ini selain terdapat soal prediksi UN 2014 juga disertai dengan pembahasan yang langsung disertakan pada setiap soal, sehingga memudahkan untuk belajar menghadapi tipe soal UN yang diperkirakan akan keluar nanti saat UN sesungguhnya digelar pada bulan Mei 2014.

Oke, langsung saja, silahkan klik pada tautan di bawah ini untuk mendownload file soal pengayaan UN 2014 mata pelajaran Bahasa Inggris SMP.

Download Soal Pengayaan UN Bahasa Inggris SMP 2014


Semoga bermanfaat.

Materi Pengayaan UN IPA SMP 2014

Dalam menyongsong UN yang sudah semakin mendekat, blog berbagi dan belajar mencoba memberikan semangat untuk menghadapinya dengan penuh rasa optimis. Pada kesempatan kali ini akan dibagikan file soal pengayaan yang berisi soal-soal prediksi UN dan soal latihan UN sesuai kisi-kisi terbaru.

File modul soal pengayaan UN 2014 disusun oleh Direktorat PSMP Kemendikbud dengan tujuan untuk mempersiapkan guru dan siswa SMP kelas 9 untuk menghadapi UN 2014 yang penuh tantangan ini. Dan pada materi pengayaan ini selain terdapat soal prediksi UN 2014 juga disertai dengan pembahasan yang langsung disertakan pada setiap soal, sehingga memudahkan untuk belajar menghadapi tipe soal UN yang diperkirakan akan keluar nanti saat UN sesungguhnya digelar pada bulan Mei 2014.

Oke, langsung saja, silahkan klik pada tautan di bawah ini untuk mendownload file soal pengayaan UN 2014 mata pelajaran IPA SMP.

Download Soal Pengayaan UN IPA SMP 2014


Semoga bermanfaat.